alam itu berbahasa
mendung saat kita bersedih
hujan saat kita menagis
cerah saat kita bahagia
badai disaat kita marah
buka matamu dan dengarkan dengan telingamu
langit menghitam dan turun hujan
semua tercurah menyisakan kedinginan yang sangat
keinginan untuk akhirnya kembali ke peraduan
peraduan yang hangat dan menentramkan
aku rindu
rindu hangatnya mentari
rindu sinar sang surya
saat ini aku diterpa badai
kemarahan yang amat sangat
keinginan untuk akhirnya dapat meraja
menjadi bagian dari setitik embun di kala pagi
menjadi secuil bagian dari panjangnya alur
menjadi satu dari beribu pasir di pantai
menjadi setangkai dari hamparan mawar
ketika terjaga kuingin semuanya berubah
yang ada hanya terpaan sinar mentari
hari yang kelabu berubah menjadi cerah
semuany kembali
kembali ke jalan yang seharusnya kita lewati
kembali ke jalan yang seharusnya ditapaki
berjalan beriringan menuju arah mentari
Tidak ada komentar:
Posting Komentar